Sabtu, 13 Desember 2014

Faktor penyebab kejombloan

Joko adalah seorang pemuda desa yang tampan. Anak dari seorang petani dan seorang ibu keturunan belanda menjadikan wajahnya sangat tampan. Kesehariannya sebagai seorang petani di sepetak sawah dan nafsu makan yang tinggi membuat tubuhnya menjadi tegap dan berotot.

Joko memiliki teman kecil bernama Bagus. berbeda dengan Joko, bagus sama sekali tidak bisa dibilang tampan, tubuhnya kurus dan selalu terlihat tidak bersemangat. Bagus seringkali dikira pecandu narkoba oleh warga setempat.

Namun diusianya yang sudah matang Joko tak kunjung mendapatkan pendamping. Namun diluar dugaan, Bagus sudah memiliki pujaan hati yang menemaninya disetiap hari-harinya. Joko jelas sangat iri dengan sahabatnya.

"Gus, kamu kok udah punya pacar sih? Padahal akukan lebih ganteng!" kata Joko sambil main Get rich disela-sela kesibukannya membajak sawah.

"Mana aku tau jok" jawab Bagus dengan wajah innocent sambil menanam anggur dan memberi makan binatang ternaknya… di hay day.

Dari kejauhan terlihat sesosok gadis berjalan kearah mereka. Itu adalah Rahma, pacar Bagus yang cantik jelita. Lalu dengan mesranya Bagus memeluk Rahma dengan manja, lalu mereka saling menjilat punggung satusamalain. Joko sebagai seorang jomblo merasa tidak tahan melihat kemesraan mereka lalu kemudian memutuskan untuk pergi bersama naga peliharaannya ke negri yang jauh, negri yang tidak ada orang pacaran.

Dari kisah diatas kita bisa lihat betapa kasihan Joko pemuda tampan namun tidak memiliki pacar. Sebenarnya bukan tidak mungkin orang dengan wajah diatas pas-pasan tidak memiliki pacar. Karena penyebab ada 3: eksternal dan internal. Disini aku akan mencoba menjelaskan tentang faktor ketiga yaitu internal. Cekidot!

1.  Jodoh meninggal

Salah satu penyebab terbengkalainya hati para jomblo (apalagi) dimalam minggu adalah kematian jodoh dimasa lalu. Ini adalah kejombloan yang digariskan oleh tuhan. Jadi ini jomblo karena takdir. Memang, manusia sudah diciptakan berpasang-pasangan. Tapi kalo kamu masih jomblo sampai sekarang mungkin jodohmu dulu diaborsi.

Tidak ada solusi dari faktor yang satu ini karena belum ada manusia yang bisa menghidupkan orang mati. Tapi mungkin dengan mendekatkan diri kepadaNYA kamu bisa bertemu dengan jodohmu… di akhirat.

Berikut tips mendekatkan diri kepadaNYA:
- Gantung diri
- Silet nadi
- Loncat dari tempat tinggi
- D.l.l.

2. Poligami

Ini kejombloan yang disebabkan oleh orang-orang yang egois. Mereka ingin memiliki banyak pendamping hidup. Tetapi menurutku orang yang poligami adalah orang setia. Mereka setia… pada setiap wanita yang dinikahinya. :|

Dalam 11 dari 10 kasus poligami, pasti ada istri muda dan istri tua. Manusia tidak akan bisa selalu adil. Pasti ada istri yang kekurangan asupan kasih sayang.

Nah, ini adalah solusi kalian para jomblo! Kalian bisa menjadi simpanan para tante-tante yang kesepian. Biasanya kalau sudah sukses sebagai simpanan, kebutuhan kalian akan tercukupi baik jasmani maupun rohani.

3. Penduduk bumi

Ketidakseimbangan jumlah kaum adam dan  kaum hawa juga mempengaruhi pembengkakan jumlah jomblo secara signifikan di planet Bumi. Ini juga takdir. Mungkin solusinya pindah planet atau menunggu sampai kehidupan berikutnya.Tapi jangan jadikan hal ini alasan untuk menjadi pedofil. Bernafsu dengan anak SD itu menjijikkan. Jangan pula frustasi hingga akhirnya kalian suka sesama jenis. Karena itu juga menjijikkan.

Bersabarlah wahai kaumku, kalian tidak sendirian karena masih banyak jomblo di semesta ini.

Tidak selamanya jomblo itu buruk, terkadang kejombloan justru adalah waktu kita untuk belajar. Belajar menerima keadaan bahwa kita sangat buruk contohnya.

Yep, I think that's all! Thank you for reading. You can coment on the coment box below, say whatever you want, but! Be romantic with your word :)

Minggu, 30 November 2014

Ujian oh ujian

Wassappppp poepleeeee! Bagaimana rasanya ujian semester satu tinggal satu hari lagi? Senang? Gembira? Riang? Pasti dong *eh.

Menurutku pribadi ujian semester tahun ini akan sangat bersejarah dan akan berakhir tragis, jadi mungkin ini akan menjadi sejenis postingan wasiat (surat wasiat maksudnya). Karena tempat dudukku pas ujian nanti tepat… pas… akurat… didepan… meja pengawas.

Biasanya pada momen ujian seperti ini, banyak hal-hal yang tidak biasa secara mendadak akan terjadi antaralain:

1. Orang pintar mendadak tuli

Ini adalah hal yang paling menjijikkan saat ujian. Mereka membuat bisikan kita(pencontek) semakin keras sampai akhirnya terdengar pengawas. Biasanya kalau berbisik tidak ampuh, kita harus melempar sesuatu kearah orang pintar tersebut. Coba lempar kertas atau kalau tidak digubris juga coba lempar belati.

2. Mendadak religius

Sholat 5 waktu, sholat sunnah, berdoa, bersedekah, bertapa, sampai kegiatan yang berbau keagamaan yang sangat jarang dilakukan akan terjadi pada saat ujian. Tujuan dan harapan adalah agar pada saat ujian nanti mendapatkan ilham(contekan) dari utusan-utusan tuhan(orang pintar).

3. Kreatif

Yep, kreatif! Pada saat ujian kita pasti menghadapi berbagai macam rintangan demi mendapatkan nilai yang memuaskan. Rintangan terberat adalah pengawas dan tempat duduk. Seperti yang aku rasakan saat tengah semester tahun ini, aku duduk tepat didepan meja pengawas. Saat ini aku benar benar merasa dunia ini tidak adil. Seharusnya orang pintar yang duduk didepan tapi… KENAPA AKU DIDEPAN!!!

Kita harus bisa berfikir bagaimana cara menerima passing jawaban dari teman-teman kita secara hati-hati agar proses transaksi jawaban berjalan mulus. Ada banyak sekali variasi dalam mencontek kalau dibahas sekarang mungkin postingan ini tidak akan selesai sampai habis ujian.

4. Ajang uji kekompakan

Disinilah rasa solidaritas kita diuji. Pada momen ini teman kita akan menunjukkan jati diri mereka apakah mereka memikirkan temannya atau egois.

Yep, I think that's all! Thank you for reading. You can coment on the coment box below, say whatever you want, but! Be romantic with your word :)

Sabtu, 22 November 2014

Terluka? It's a must

Pernah gak kamu merasakan nyesek sampai mau nangis karena suatu masalah? Entah itu karena utang yang menumpuk, nilai atau yang lebih sering remaja rasakan… cinta? Sambil dengerin lagu berbau keputusasaan? Berharap kamu akan bangun sebentar lagi dan lupa semua rasa nyesek itu? Aku pernah.

Kalau kemumetan itu udah terlalu berat untuk ditahan sendiri itulah saatnya membaginya. Aku curhat sama kakak kelasku dulu di smp sebut saja namanya heathclifth. Aku curhatkan segala keluh kesahku karena ditinggal pacar, sekolah yang gak pernah berhenti bikin begadang, teman yang ternyata lawan dan masalah-masalah anak SMA lainnya.

Dari semua ketik-ketikan kami via bbm ada satu jawaban yang bikin aku merenung. Dia bilang "baguslah, artinya adek udah dewasa" waktu itu aku cuma bisa reply "wkwk" selanjutnya ada percakapan nostalgia mainstream.

Waktu mau tidur aku buka lagi chatnya dan mulai berpikir. Ternyata itu bukan cuma kata-kata sok bijak dari kakak kelas.

Luka itu mendewasakan. Atau kata agustus water di The fault in our stars "pain demands to be felt".

Aku jadi ingat saat TK dulu, aku lagi main-main sendirian di samping rumah. Loncat sana loncat sini sambil berkhayal sebagai seorang pendekar dengan pedang sakti. Ini jelas adalah efek nonton indosiar. Saat aku terlalu asik melawan monster bersempak kuning didalam khayalanku, aku terpeleset di paret(selokan) yang permukaannnya kasar. Daguku sukses mendarat dengan mulus di sudut paret kecil itu.

I cried a lot, so many bloods, and kejepit di parit kecil bedebah itu. Ternyata daging daguku koyak dan harus dijahit. Aku lupa berapa jahitan, yang aku ingat adalah apa kata papa setelah pulang kerumah. Dia bilang "gak papa luka dikit, tandanya imam udah abang-abang" saat itu aku berpikir apa hubungannya luka didagu dengan menjadi dewasa? bertahun-tahun berlalu dan luka itu meninggalkan bekas sampai sekarang. Luka itu tidak pernah benar-benar hilang.

Seperti caption diatas, terluka? it's a must!

Saat aku mendapatkan luka aku juga mendapatkan banyak pengalaman penting. Luka memberiku lebih banyak pelajaran dari pada sekedar nasihat "jangan ini" dan "jangan itu". Lagian yang namanya manusia akan semakin penasaran kalau dilarang.

Dan luka juga memberi kita banyak hal untuk diceritakan. Contohnya, dwita sari dan shitlicious. Kak dwita terkenal karena cerita cintanya yang sangat drama dan sangat galau dengan mantannya. Luka.

Shitlicious terkenal karena bukunya penuh dengan masa-masa pahit yang dialaminya sebelum sukses seperti sekarang. Luka lagi.

See? Luka memberi orang orang seperti mereka sesuatu dikenang dan dibagi, agar orang lain bisa mencoba memahami apa yang mereka rasakan dan tidak mengalami luka yang sama. Setelah tau kisah mereka apa yang akan harus dilakukan? Menurutku, mencari luka baru.

Bodoh? Mungkin. Tapi lebih bodoh lagi melakukan kesalahan yang mereka lakukan.

Yep, I think that's all! Thank you for reading. You can coment on the coment box below, say whatever you want, but! Be romantic with your words =)

Senin, 10 November 2014

Anak orang

Belakangan ini aku lebih sering diam termenung dan meratapi persinetronan Indonesia. Dan hasil nonton CHSI selama kurang lebih dua mingguan aku mendapat wangsit. Ternyata ada beberapa pemain the raid sekarang main CHSI. Enggak, bukan si mbak Hana, mas bram, atau helo kiti. Dan setelah melakukan riset yang sangat (gak) penting ini akhirnya aku menyimpulkan sesuatu; Catatan hati seorang istri tayang di RCTI.

Enggak, postingan ini isinya bukan tentang mbak hana yang tengah mengandung anak mas bram, bukan. Karena aku sama sekali gak ikut campur dalam hubungan mereka.

Well,  aku sebenarnya mau menulis tentang hasil pengamatanku. Walaupun dengan beredarnya kabar ini belum tentu bisa menyelesaikan masalah bangsa vampir dan serigala.

Udah ah langsung aja.

Waktu itu aku lagi duduk di sofa ruang tamu sambil melihat kearah sebuah jendela persegi panjang. Cukup besar untuk melihat semua aksi dan reaksi sesama manusia di depan rumah. Diseberang jalan sana ada deretan ruko yang diisi oleh manusia-manusia sok sibuk dengan kesibukannya. Disana ada warnet, jualan burger, apotek, dan air mineral. Jadi kalo lagi laper bisa jualan burger sambil minta minum di apotek. Kalo gak tau cara minum bisa tanya sama keyboard warnet.

Di depan apotek ada dua orang anak umurnya aku perkirakan 5 tahunan. Keduanya laki-laki, satu pake celana jeans panjang dan berkaos kuning dan satunya lagi pake celana pendek dan kemeja warna ungu perawan *karena ungu janda sudah terlalu mainstream*. Dan dengan jarak pandang 30 meter wajah mereka mirip, jadi aku simpulkan mereka saudara.

Awalnya mereka sedang main tanah dengan riang gembira. Lalu mungkin karena ada sengketa lahan, konflik pun pecah diantara mereka. Awal konflik ditandai dengan cakaran dari si abang (kaos kuning). Badannya lebih tinggi, jadi dia abangnya.

Batu besar itu akhirnya bisa digenggam kedua tangan mungil itu dengan susah payah, si adik (kemeja ungu perawan) melakukan kuda-kuda bersiap melempar kalau abangnya menyerang mendadak. Tentu saja si abang tidak menyerah begitu saja, dengan batu sebesar itu minimal kepalanya akan jadi perkedel secara instan. Lalu si abang dengan cekatan… lari ke pelukan ibunya yang baru keluar dari apotek. Aku cuma bisa memandang dan mengumpat "dasar licik".

Namun, si adik tiba tiba menangis. Batu besar yang tadi digenggamnya diletakkan di atas kakinya seolah-olah itu adalah perbuatan si abang. Si adik pura-pura menangis sejadi-jadinya, si abang dijewer sepuas-puasnya. Untuk kedua kalinya, aku cuma bisa memandang dan mengumpat sekali lagi "dasar licik".

Tapi tangisan si adik semakin manjadi. Air matanya mengucur dengan indahnya, wajahnya memerah dan menarik lengan baju ibunya agar melepaskan cengkraman jeweran si ibu dari telinga di abang.

Endingnya, dua-duanya sama sama menangis dan gak ada yang menang. Yang ada siapa yang lebih menderita karena perbuatannya… dan licik.

Si abang menderita karena tidak sportif dalam pertarungan abang adik, si adik menderita karena rasa bersalahnya memfetnah si abang, dan aku menderita karena belum diberi asupan cinta dan kasih.

Aku juga gak ngerti kenapa ini pantas di publikasikan kepada publik, entahlah, mungkin dengan cara ini… aku…… bisa…… bahagia :''''))))))) #SaveOrangutans

Untuk kalian yang udah baca coba kalian simpulkan apa makna dari kejadian tersebut dan tuliskan di kolom komentar dan bagi yang komentarnya paling pas akan dapat hadiah menarik dari aku!

Enggak, becanda.

Yep, I think that's all! Thank you for reading. You can coment on the coment box below, say whatever you want, but! Be romantic with your words =)

Jumat, 17 Oktober 2014

Liebster award

YEY!!! Akhirnya, untuk pertama kalinya aku dapat Liebster Award! Thanks a lot untuk bang Reza pratama karena sudah mempercayakan aku kesempatan untuk ikutan Liebster Award ini (tau aja aku lagi kehabisan materi).

Sebenarnya aku udah dari dulu kepengen dapat Liebster Award ini biar bisa kaya blogger-blogger gaul getoh~ tapi belum ada yang nominasi aku selama… berbulan-bulan. Akhirnya, munculah bang Reza pratama sebagai blogger muda yang kreatif dan inovatif sekali*eaaaaak sebagai cahaya diantara gelapnya… bumi pertiwi… yang saat ini……… mati lampu.

Jujur. Sebagai Blogger pemula hal pertama yang aku rasakan adalah… gawl.

Dan satu hal yang paling bikin bahagia-sekali-sangat-banget adalah, ada link blog aku di blog Reza pratama Entah kenapa aku senang-sekali-sangat-banget entahlah, mungkin karena ini pertama kalinya aku merasa diakui oleh dunia *nyet, dunia*.

Langsung aja kita mulai langkah-langkah agar Awardnya sah.

Pertama, 11 fakta tentang aku. So, here they're!:
1.  Lahir di Medan 7 maret 1999 Rumah sakit sundari yang terletak di depan rumah nenek.
2. Aku suka menulis *kalo gak ngapain bikin blog?*.
3. Ingin punya buku *cita-cita penulis* .
4. Sotoy *sifat mutlak penulis* .
5. Gagal move-on *ini salah tulis*.
6. Wadah curhat keluh kesah manusia secara langsung. Entah kenapa orang suka curhat ke aku padahal aku bukan pendengar yang baik karena telinga sebelah kananku bermasalah.
7. Ahli dalam menghabiskan uang.
8. Anak SMA kelas 1 di Al-Azhar Medan.
9. Jomblo berkomitmen!.
10.  Piesces.
11.  Dalam proses menuju kematangan diri sebagai individu sosial yang tidak menggantungkan hidupnya kepada individu lain dan bertaqwa kepada Allah SWT. 

Okeh itu dia 11 fakta tentang aku. Sekarang persyaratan kedua: aku harus menjawab 11 pertanyaan dari bang reza.

* Manfaat Liebster Award bagi kalian ?
- Menurutku, Liebster Award itu sangat membantu banget untuk blogger yang sering kehabisan materi *kayak aku*. Selain itu juga bisa menjadi alasan (dan sarana modus) untuk bisa kenalan (dan menggebet).

  * Judul artikel pertama di blog kalian ? dan tahun berapa ?
- Judul pertamanya itu "Greetings from me" aku masih ingat luar kepala sampai sekarang karena menurutku itu adalah moment pertama kali aku jadi seorang penulis, itu di publish tahun ini.

  * Menurut kalian susah nggak sih ngeblog itu ?
- Relatif sih, gak bisa di bilang susah, tapi terlalu dewa kalo dibilang gampang. Aku pribadi kalo nulis satu posting itu satu minggu. Sebenarnya selesainya 3-4 hari, tapi sisa harinya itu untuk edit sana edit sini karena tulisan yang pertama kali jadi itu betul-betul jelek menurutku.

  * Sering bikin outline pada artikel nggak ?
- Biasanya pake outline kalo mau bikin cerpen atau cerbung aja.

  * Biasanyakan kalian nulis blog menggunakan media elektronik seperti laptop/pc/hp. Nah nama apa yang kalian berikan kepada si laptop tersebut, dan kenapa kalian memberikan nama itu ?
- Aku ngeblog via android, terus Androidnya aku kasih nama galaxy tab. Sekian.

  * Tentang Blog gue menurut kalian ?
- Templatenya keren. Dan aku cemburu. Oke fix.

  * Guru/Dosen yang paling galak siapa ? kasih tau namanya  ?
- Aku gak bisa sebut nama, soalnya takut jika suatu hari nanti blog ini terkuak dan pihak yang bersangkutan tau mungkin aku gak akan lulus SMA dengan gampang.

  * Selain jadi blogger, kalian mau jadi apa ?
- Mau males-malesan tapi kaya. Sebenarnya passion aku disitu.

  * Tampilan blog ( template ) yang kalian mau seperti gimana  ? kasih tau linknya .
- Aku gak terlalu suka (dan ngerti) tentang merubah html atau apalah itu karena menurutku kualitas tulisan yang paling utama.

--> Soal template, aku rasa yang di sediakan blogger.com udah bagus karena aku lebih suka yang sinpel aja dan seperti yang aku bilang diatas, kualitas tulisan yang paling utama. <-- Kalimat pembelaan atas kebodohan.

  * Isi dari blog kalian apa ? artikel khusus atau campuran dan kenapa ?
- Semua yang ada di blogku berasal dari pemikiranku sendiri, tapi gak semuanya hal yang aku rasakan.

  * Udah punya penghasilan dari ngeblog belum ?
- Dont ask. Please.

Dan persyaratan yang ketiga, aku harus memberikan award ini kepada 11 orang blogger dan blogger yang linknya tertera dibawah ini ditunggu postingnya ya :) here they are:
1. …
2. …
3. …
4. …
5. …
6. …
7. …
8. …
9. …
10. …
11. …

Kok kosong? Kaget ya? Pasti kaget! Kaget dong plis.

Mungkin aku sedikit merubah peraturannya gapapakan? Aku mau minta izin ngerubah peraturannya tapi gak tau mau izin sama siapa jadi… kalianlah yang memutuskan!

Ini 11 pertanyaan dari aku
Pertanyaan terakhir harus dijawab :|

1. Apa alasan pertama yang membuat kamu ngeblog
2. Berapa banyak posting di blogmu dalam satu bulan?
3. Udah ngeblog berapa lama?
4. Kamu ngeblog via apa?
5. Siapa idolamu?
6. Kalo jumlah visitor dikit kamu ngapain?
7. Biasanya dapat materi darimana?
8. Kelebihan dan kekurangan blogku?
9. Bagaimana cara kalian mempromosikan diri?
10.  Hobi selain menulis?
11. khusus cewe: punya pacar gak?
      Khusus cowo: pacarnya udah bosan belum? :3

11 orang pertama akan yang komen akan dapat Liebster Award dari aku =)) and i think it will be more fun!

Yep, I think that's all! Thank you for reading. You can coment on the coment box below, say whatever you want, but! Be romantic with your words =) bye~

Sabtu, 11 Oktober 2014

'DIE'ry of Ganda: Matematika

Akhirnya bisa di publish juga tulisan ini. Sekolahku libur idul adha selama 6 hari, jadi dalam 6 hari terakhir aku udah nulis banyak tapi tetap dipublish 1 minggu sekali. Karena ini masih chapter ke tiga berarti tamatnya masih lama so, happy reading!

=========================

Dua bulan setelah ngedate pertama dan terakhir sama Clarin, aku masih merasa selalu diikuti kemanapun aku pergi. Mulai dari jalan ke sekolah, beli jajan di kantin, sampai masuk kandang babi sekalipun.

Rasanya seperti mereka siap menikamku setiap ada kesempatan, mirip film bergenre action yang paling aku suka.

Bercerita tentang seorang anak yang menderita cacat fisik diculik oleh pria misterius dan dibawa melintasi samudra. Namun ayahnya tidak tinggal diam, ia menempuh perjalan beratus-ratus kilometer demi anaknya. Diperjalanan sang ayah menghadapi rintangan yang luar biasa berat dan bertemu dengan seorang perempuan yang menderita cacat mental. Bersama-sama mereka mencari si anak.

Film yang sangat mengharukan! Menggambarkan cinta seorang ayah yang mengorbankan segalanya demi anak tercinta.

By the way, judul filmnya finding nemo.

Aku memutuskan untuk merenggangkan jarak dengan Clarin. Aku lebih memilih hidup nyaman dan bersahaja dari pada menjalani kehidupan percintaanku dengan bertaruh nyawa setiap hari.

Setelah pengalaman yang absurd dengan Clarin… dan kucingnya, aku memilih untuk tidak memikirkan tentang percintaan dulu. Aku sekarang lagi fokus kemasalah para pelajar. Nilai.

Ujian semester semakin dekat dan aku tetap belum mengerti apa itu matematika. I hate math. But i like money.

Orang yang berhubungan dengan matematika terbagi dua yaitu : orang yang suka dan orang yang ahli matematika.

Aku suka orang yang suka matematika. Aku selalu dekat sama anak yang suka matematika terutama yang sekelas denganku. Salah satunya Wita. Ya, tujuanku tidak lain adalah murni untuk menambah ilmu pengetahuan (baca:nyontek).

Tapi meskipun begitu, aku juga benci dengan orang yang ahli matematika. karena jika dia ahli… dia pasti guru… matematika. Aku sampai sekarang masih bingung kenapa hubunganku dengan guru matematika gak pernah langgeng. Enggak, bukan langgeng pacaran, seleraku bukan tante-tante.

Aku jadi membayangkan kalau suatu hari nanti di masa depan aku menikah dengan seorang guru matematika lalu suatu pagi akan ada kejadian seperti ini;

"Wake up dear…" Bisikan itu terdengar samar-samar di telinga kiriku. Kemudian aku membuka mata dan yang aku lihat pertama kali adalah senyuman yang tergores indah di wajahnya. Lalu perlahan aku mengecup keningnya. Kemudian mendadak wajahnya berubah sangar bagaikan bekantan mau aborsi. Lalu menyodorkan secarik kertas memo dan meminta uang belanja yang kira-kira akan jadi seperti ini:

"Mas…… Integral dari 3 sin 3x sin adalah 2x dx !
tentukan pertidaksamaan linear 2 variabel antara harga toge dan harga cabe! Jika jarak dari rumah kita ke indomaret adalah 23 milimeter!!!" Lalu dengan cekatan, tegas, dan lugas aku… pura pura mati.

Terus begitu setiap pagi hingga suatu hari aku ditemukan tergeletak didepan buku matematika tidak bernyawa dalam kondisi mandul.

Tentu saja aku gak mau bernasib seperti itu. Maka untuk menghindari mati konyol seperti itu, aku bertekad untuk berhenti mencontek dan mulai belajar pada Wita.

Wita memiliki rambut panjang yang selalu diikat ponytail dan selalu memakai kacamata. Kulitnya putih bersih karena tidak pernah dijamah matahari. Wita punya kebiasaan aneh, dia suka pake jaket mau seperti apapun cuacanya tanpa merasa kepanasan.

Pada saat istirahat aku mendatangi kantin tempat Wita biasanya menghapal rumus sambil makan bakso sambil nyemir sepatu.

"Hai wit, aku mau ngomong sesua…" "sst! Utang… 20 ribu" belum sempat aku mengajukan permohonan aku sudah ditodong masalah finansial.

Lalu dengan berat hati aku menyerahkan dua lembar uang bergambar Pattimura lalu berkata "Nyicil ya" dengan nada memelas sambil tangan memegangi perut berusaha semirip mungkin dengan janda miskin yang ditinggal suaminya pergi jadi TKI di kutub utara.

"Wit, ajarin aku matematika dong. aku lelah melakukan perbuatan hina itu lagi. Aku… aku… merasa kotor…" Wita sedikitpun tidak tersentuh dengan pernyataan barusan dan malah melahap baksonya bulat-bulat.

"Kalo aku ajarin, aku dapat apa?" Tantangnya seraya mengemut semir sepatu.

"Aku bayar! berapapun!"  Jawabku dengan sangat optimis seraya menyambar teh botolnya. Belakangan aku sadar ternyata itu botol kecap.

"Deal!" Wita sangat tergiur dengan kata 'berapapun'. Dengan mantap Wita menyalam tanganku sebagai tanda sah.

Setelah  kami bersalaman kemudian aku meminta nomor hapenya dan alamatnya lalu pergi sebelum dia sempat mengingat utang- utangku yang lain. Aku kembali teringat saat mencari rumah Clarin, tetapi kali ini tidak akan seperti itu karena aku tahu daerah rumahnya Wita.

Dari kejauhan aku melihat Wita kejang kejang dengan mulut berbusa yang tersumbat semir sepatu. Ah, mungkin dia terlalu senang.

Sesuai dengan perjanjian, akupun mendatangi rumah Wita saat jam 3 sore. Saat itu sedang bulan purnama dan mahabrata tak kunjung tamat, oke abaikan.

Kami memulai kelas.
Kemudian kami membuka buku.
Kemudian Wita mulai menerangkan.
Kemudian aku mulai serius.
Kemudian Wita memberi soal.
Kemudian aku menjawab.
Kemudian Wita marah-marah karena aku salah.
Kemudian aku mulai pusing.

"Ganda! Cukup… aku udah gak kuat…aghh" kata Wita dengan nada lirih.

"Tidak!!! Bertahanlah, ayo kita coba lagi!" Wita tak kuasa menghadapi kejeniusan otakku.

Hening. Didalam keheningan ini Wita tersenyum padaku dan berkata "aku senang".

Aku mengerutkan dahi tanda tidak mengerti. Jelas-jelas selama 2 jam lebih dia menerangkan tapi aku cuma bisa mengerjakan 5 soal dengan benar.

Lalu Wita berkata "Aku senang karena kamu gak mau menyerah pada kekuranganmu dan mau berusaha, kamu bisa aja nyontek sama aku terus selama aku masih hidup… yah, walaupun hidupku gak lama lagi".

"loh, kamu sebenarnya kenapa Wit?" Aku menanggapi dengan serius.

"Enggak cuma becanda, hahaha!" Wita mengelak "Sumpah gak lucu!" Lalu Wita cengengesan.

Setelah 3 jam yang hampir sia-sia itu, aku merasa sangat lega, setidaknya ulangan besok aku gak akan dapat 40 lagi. Mungkin 42,3 atau 40,0000001.

Wita mengantarku sampai kedepan pagar rumahnya. "Jangan sia-siain perjuangan kita hari ini ya Gan" aku mengangkat tangan tinggi-tinggi dengan jempol terangkat lalu teriak "PASTI!!"

Wita tersenyum. Senyuman lembut yang disinari oleh cahaya mentari petang, cantik. Hanya itu yang ada dipikiranku saat itu. Aku mulai berpikir kenapa baru sekarang aku menyadari kecantikannya. Damn… i'm fallin again.

"Wit, hidung… kamu keluar da…" "bruk!" belum sempat aku menyelesaikan kalimatku Wita sudah ambruk.

Aku panik setengah mati, mungkin karena terlaku panik aku kebingungan lalu teriak-teriak gak jelas di depan rumah Wita layaknya banci yang menyadari kalau dirinya hamil diluar nikah.

Teriakanku memancing ayah Wita keluar rumah kemudian kami bersama menggendong Wita kedalam mobil dan segera dibawa kerumah sakit terdekat.

30 detik kemudian aku baru sadar kalau aku ditinggal… oleh mobilku sendiri. Aku kembali teriak-teriak layaknya banci yang mau diaborsi.

To be bersambung…

Kamis, 02 Oktober 2014

No need caption, just painfull

Hai kamu… ya, kamu yang lagi baca. Kamu tau gak apa hal yang paling menyenangkan yang pernah kami lakukan bersama? Ya, kami. Aku, dan imajinasiku, tentang perasaan yang tulus akan selalu berbalas indah.

Kami berdua suka membunuh realita bersama-sama dengan prinsip "Cinta itu indah".
Lalu aku menyadari kalau imajinasiku sendiri yang merubahku menjadi sampah.

Apakah saat ini kau sedang merasakan cinta? Nikmatilah.

Apakah kau adalah orang yang terlalu bodoh untuk tidak mengungkapkan perasaanmu? Tak apa, mungkin lebih baik jika terus seperti itu. Karena terkadang realita bisa sangat menakutkan. Dan hasilnya, kau akan kehilangan tempat di zona amanmu yang berjudul 'friend'.

Apakah kau sedang menjalin komitmen dengan seseorang? Dan apakah kau sedang mengalami konflik dengannya? Pertahankan, mungkin lebih baik jika kau menunggu hingga akhirnya dia yang akan mengakhirinya dan akan berakhir patah hati.

Atau mungkin kau yang akan mengakhirinya lalu menyesal kemudian? Percayalah, itu akan menjadi jauh lebih sakit.

Atau, kita sedang merasakan keadaan yang sama? Tersakiti.

Jika kau juga merasakan hal yang sama, silahkan melanjutkan membaca tulisan ini. Mungkin kita memiliki hal-hal yang bisa kita bagi untuk meringankan rasa sakit itu? 

---

Apakah kau ingat saat kau sedang asik bermain dengan imajinasimu tanpa kenal apa itu batas dan lupa seperti apa rasanya sesak karena dikecewakan?

Apa yang terjadi saat kau tau bahwa ternyata dia dalam dunia nyata tidak sesuai dengan ekspetasimu? Kecewa. Dan kecewa itu sakit. Hanya itu.

Saat setiap hal yang kau lakukan. Dalam setiap darah yang kau pompa dengan jantung, dalam setiap oksigen yang paru-parumu hirup, dan setiap senyuman yang terbentuk saat memikirkannya. Hanya untuknya. Orang yang kau anggap sebagai sang 'the one'. Lalu mendadak orang itu pergi begitu saja, apa yang terjadi? Kehilangan. Dan kehilangan itu sakit. Lagi.

Saat kau rapuh dan satu satunya alasanmu bertahan hanyalah dia, orang yang kau anggap sebagai sang 'the one' lalu dia mendadak tak ingin bersamamu, apa yang terjadi? Kecewa. Dan kecewa itu sakit. Untuk sekian kalinya.

Cinta adalah bagaimana cara kita bertahan dari rasa sakit.

Aku tidak memaksa kalian untuk setuju dengan opini ini, karena aku sedang mencoba untuk membantu diriku sendiri. Karena rasa sesak ini terlalu perih bila dipikul sendiri.

Jika cinta menurut versimu adalah soal kenalan lalu saling mencintai dan kemudian pacaran lalu akhirnya menikah dan bahagia hingga jokowi jadi boyband merangkap penyanyi dangdut suatu hari nanti yang itu artinya sama dengan kalian akan bahagia selamanya. Terserah. Aku gak bilang itu salah karena kita semua punya versi kita masing-masing.

Cinta menurut versiku adalah saat kau telah mencapai tingkat tertinggi dari toleransi yang khusus untuknya.

Saat kau bisa menelan mentah-mentah semua bualan dari orang yang kau cintai tanpa merasa ingin muntah.

Saat walau kau tahu jika ingin berdiri disampingnya kau harus menginjak paku dan pecahan kaca tanpa alas namun kau tetap melakukannya.

Lalu saat seseorang mendengar kisahmu lalu bertanya "mengapa kau masih tetap bertahan?" Kau tidak akan mampu mendapatkan jawaban yang benar-benar tepat karena itu bukanlah sebuah pertanyaan yang bisa kau selesaikan saat sedang berjuang. Dan satu-satunya hal yang bisa kau katakan pada orang itu adalah "entahlah, coba tanyakan pada orang yang sudah menyerah mempertahankan kebahagiaannya".

Tapi menurutku, itulah inti dari mencintai dan mengikat komitmen pada seseorang.

Karena mencintai menurutku adalah tentang seberapa hebat kau mampu bertahan dari rasa sakit yang dia berikan. Karena kisah cinta yang indah akan selalu kokoh diatas rasa sakit sebagai penegaknya.  

Lalu apa yang terjadi disaat semua perjuanganmu dipaksa untuk berhenti? Menurutku tidak ada jalan yang lebih indah dari melepaskan.

Let it go… relakan, satu-satunya hal yang kau harus kau lakukan adalah merelakan. Aku sudah bertekad pada diriku sendiri bahwa aku gak akan memberikan siapapun second chance.

Memberikan kesempatan kedua sama aja seperti memberi seseorang benih luka baru untuk ditanam lagi. Dihatimu.

Aku bukannya pesimis, tapi itulah yang terjadi pada mayoritas si pemaaf. Mereka cenderung berfikir dengan memberikan second chancenya, orang itu akan berubah menjadi lebih baik.

Apakah kau tahu apa yang paling menyakitkan dari memberikan second chance? Kesalahan yang dulu terulang lagi.

Saat itu terjadi kau bisa apa? Cuma bisa meresapi rasa sesaknya dikecewakan dua kali. I say it because i did it. I give it. And i received it.

Karena semua ini juga tentang seberapa tegar kita menghadapi kehilangan. Walaupun, merelakan sesuatu yang berharga tidak akan pernah mudah.

Sabtu, 20 September 2014

Capek, penat, dan galau

Udah cukup lama sejak postingan terakhir ya. Ini bisa aku pastikan dari pengunjung yang datang selalu konsisten. Konsisten rata dibawah. Tulisannya "0".

GOD WHAYYYYYYY?

Tapi dibalik terbengkalainya blog ini selama berminggu-minggu gak sepenuhnya salahku. Ini salah sekolah dan asramaku yang tidak memberi waktu cukup bagi penghayal ini untuk mengetik. Waktu untuk ngetik cuma ada pas sore itu pun kalau gak ada eksul. Aku ngambil ekskul basket meskipun cuma tahan lari lari satu quarter, ekskul belajar jadi ikan (baca: renang) dan bahasa inggris agar bisa pacaran sama bule. Bukan bu'le.

Hari bebas ekskul itu cuma hari senin, rabu, dan minggu. Just that. THAT!!!
Itupun setelah pulang sekolah itu pasti capek, penat, dan galau. kenapa capek? Aku pulang sekolah sore. Kenapa penat? Karena anak asrama. Yang dilihat cuma bibi tukang cuci, bibi dapur, satpam sekolah, dan pengawas asrama. kenapa galau? efek pasca putus, dan galau karena itu manusiawi. Tapi tidak bisa dibilang manusiawi lagi saat aku baru sadar kalo walpaper di hapeku masih muka dia setelah 5 hari pasca putus. Sungguh cowo yang menyedihkan.

Aku baru aja putus dengan pacarku. Ternyata hubungan LDR kami tidak berjalan lancar. Lelah disiksa rindu. Itu pun yang mutusin dia. Tentu aku galau berat, pasti. Dan dari berakhirnya hubungan kami aku bisa mengambil pelajaran bahwa pacaran dengan cara LDR bukanlah caraku.

Aku juga berat menjalaninya, tapi aku bertahan. Dia juga berat menjalaninya tapi dia menyerah. 

Alasan yang menyebabkan kami putus sangat klise untuk pasangan LDR adalah "kurang perhatian". ok, i admit it, i did that.

Tapi aku sudah sangat mengenalnya. Jika hanya hal sepele itu dia tidak akan minta putus karena dia seorang mantan yang bijaksana.

Aku yakin cintanya tidaklah palsu, tetapi ketika suatu hubungan lebih banyak mencakar daripada membelai apa artinya?.

Memang pilihanku untuk jadi seorang pacar yang cuma bisa reply bm setengah jam sekali. Pacar yang cuma bisa telponan saat satnite. Pacar yang cuma bisa ketemu saat libur panjang aja.

Memang pilihanku untuk masuk sekolah yang dengan KKM 95 dan pasti setiap harinya ada PR. Walaupun selalu berakhir dengan nyontek massal. Persetan kurikulum 2013. Memang pilihanku untuk jadi anak asrama yang cuma bisa megang hape 10 jam sehari.

Dan yang terakhir, memang pilihanku untuk berubah. Aku bukan lagi cowo yang sama dengan cowo 4 bulan yang lalu yang terlalu sibuk dengan keegoisannya dan kesantaiannya. Aku sudah mulai mengerti saat ini adalah saat untuk belajar untuk membanggakan orangtua di kampung bukan mengganggu konsentrasi belajar anak orang disini.

Tapi segala rasa capek, penat, dan galau itu akan segera pulih tanggal 21 september ini. HAYOOO PASTI PENASARAN KAN! PENASAAN DONG. penasaran dong. Plis. Tunggu aja hal apa yang menghilangkan segala kelu kesahku minggu depan.

Yep, I think that's all! Thank you for reading. You can coment on the coment box below, say whatever you want, but! Be romantic with your words :* bye~

Sabtu, 30 Agustus 2014

Kegelisahan, berontak dalam sepi

Aku tak menyangka kita akan berakhir seperti ini. Aku jatuh lagi pada sepasang mata lainnya. Milik seorang wanita yang tak pernah ku anggap special. Dulu.

Aku baru beberapa bulan mengenalmu, terlalu cepat untuk disebut cinta. Tapi terlalu keji jika disebut teman.

Saat kita pertama kali mata kita bertemu, hal-hal yang tidak penting yang kita bicarakan. Semua awal mula kedekatan kita, aku mengingatnya.

Aku mengenalmu tak seperti dulu lagi. Kedekatan kita… tidak pernah kuduga akan sedalam ini. Rasa nyaman ini, bahkan aku tak pernah membayangkan akan mendapatkannya darimu.

Caramu memperlakukanku dan menerima keadaanku… sengaja atau tidak, kau telah menutup lubang yang ditinggalkannya begitu saja. Kau menarik paksa seluruh perhatianku kepada orang lain. Aku tak bisa untuk tak merespon perlakuanmu.

Membuka paksa pintu hati yang aku duga sudah benar - benar tertutup sangat rapat. Terlalu rapat. Benar benar tanpa celah sedikitpun.

Kau membuat rasa yang berbeda, hal hal yang kita lakukan bersama. Kau membuat perbedaan itu. Dan jahatnya, kau membuat segala hal menjadi tak berarti tanpa hadirmu.

Aku bukannya menolak kehadiranmu justru, aku berharap ada cinta yang nyata untukku. Untuk kita. Cinta yang begitu besar hingga tak memberi ruang untuk ego kita. Aku rasa mimpi ini cukup manusiawi.

Tapi, perlakuanmu yang sangat special untukku berbuah kebingungan. Bimbang.

Kau baik pada semua orang… kau selalu menyebarkan aroma kegembiraan kepada semua orang di sekelilingmu. Kau bahkan tak pernah terlihat memiliki masalah. Aku adalah satu diantara anak adam lainnya yang tertarik untuk memilikimu.

Perhatianmu… Kau peduli padaku. Pada setiap hal kecil yang bahkan tak diperhatikan olehku. Inilah yang membuat setiap hari bersamamu tak pernah terasa jenuh. Membuatku berbisik dalam sunyi "apakah perasaan ini nyata?.".

Tapi bukan hanya aku yang menikmatinya. Semua orang menikmatinya. Tidak terkecuali lelaki itu. It's tear me down. A lot.

And, did you know what the most make me fall apart? You belong to someone else. Him. 
Aku tak masalah jika kau mencintainya… bukan hakku untuk membakar kebahagian kalian begitu saja. Bahkan semua orang iri pada kemesraan kalian. Aku adalah satu diantara mereka.

Tapi sekarang hubungan kalian sedang berada pada titik jenuh. Aku sering mendengar angin berkata "mereka tidak baik-baik saja.", "kau lebih pantas untuknya!, lelaki itu bahkan tak menghargainya." membuatku bingung dan segera berteriak di depanmu "aku butuh ruang lebih besar! Aku bosan bersaing dengannya!." dengan penuh harap dan hasrat ingin memilikimu. Tentu saja dari dalam hati.

Kebingunganku sampai pada titik dimana aku sudah tak tahu sudah seperti apa hubungan kita sebenarnya.

Entah apakah kita sudah mulai melangkah menuju ketidakpastian yang tak berujung, entahlah. Ini bukanlah hal yang bisa dipelajari di sekolah. Tapi sekarang aku lebih memilih bungkam. Karena aku takut jika ku'muntah'kan semua perasaanku hanya akan memperburuk keadaanmu. Setidaknya tidak sekarang, aku akan menunggu saat itu.

Jumat, 15 Agustus 2014

Tips membeli pakaian

Assalamualaikum wr. wb.

karena ini masih dalam suasana lebaran *udah basi* maka saya Imam dzaky rachmad dan Raisa sekeluarga mengucapkan kepada milyaran fansku diluar sana yang belum lahir, selamat hari raya idul fitri 1435 H mohon maaf lahir dan batin.

Hari raya tahun ini tidak terlalu raya bagiku karena dua alasan.

Pertama, keluargaku dalam kondisi berduka karena tepat saat hari raya pagi sakit perut mama makin parah dan langsung dilarikan kedokter. Namun di perjalanan sakitnya tambah parah karena sudah sakit sejak dua hari yang lalu.

Dokter menghimbau agar lain kali saat di antar ke rumah sakit calon pasien mohon agar di naikkan ke kendaraan, bukan dilarikan.

Kedua, lemahnya nilai rupiah dalam amplop THR. Yang ini sampai sekarang aku belum tau apa penyebabnya. Hal ini merusak semua rencanaku untuk berboros ria. Aku jadi gak jadi beli jam, sendalku juga hilang, tenggorokanku kering, bibir pecah pecah, aku batal jadi anak angkat david guetta. Gak kenal ya? Itu loh yang nyanyi "im titanigo".

Maka dari itu stok baju hari raya dibandingkan hari raya kemarin merosot drastis. Hal ini berpengaruh pada tingkat kekeceanku di dunia internasional.

Benar kata pepatah "bagai tanduk di ujung telur" yang artinya: orang baik cobaannya banyak. Lah, orang baik aja banyak cobaannya apalagi yang jahat :|.

Tapi sebagai evolusi monyet yang yang menganggap dirinya manusia. Aku selalu mensyukuri apa yang telah Allah swt berikan. Setelah mengumpat sepuasnya tentunya.  

Buat kalian yang duit THRnya mencukupi untuk belanja pakaian gunakanlah THR itu dengan bijaksana. Aku ada tips untuk kalian agar bisa berbelanja dengan bijaksana.

1. Baju
A. Pastikan yang kamu adalah baju. Jangan dibeli jika saat dibuka tidak berbunyi "krek". cek juga tanggal kadaluwarsanya apakah sama antara di tutup dan dibotol.

B. Cek apakah baju yang akan kamu beli adalah barang baru atau bukan dengan cara di remas dibagian dada. Lakukan pada wanita. Jika teksturnya lembut dan kenyal - kenyal bisa di pastikan baju itu bekas.

Tapi cara ini sebaiknya jangan dilakukan karena ada kemungkinan bahwa kamu akan segera dibakar massa.

2. Celana
A. Carilah ukuran yang pas untuk kamu, bukan yang sempurna. Karena kesempurnaan hanyalah milik Allah SWT.

B. Jangan membeli celana berbahan jeans karena hukumnya musrik.

C. Hindari membeli skinny jeans yang terlalu ketat karena berakibat buruk pada semua kalangan terutama pelajar.

Jika skinny jeans dipakai oleh pelajar secara rutin akan sangat mempengaruhi prestasi. 6 dari 4 pelajar Indonesia yang memakai skinny jeans yang terlalu ketat mengalami gangguan saat belajar. Hal itu disebabkan karena aliran darah terhambat oleh skinny jeans yang terlalu ketat dibagian paha yang mengakibatkan darah tidak sampai ke otak.

3. Sepatu
A. Pastikan anda memiliki kaki. Karena tidak ada gunanya kamu membeli sepatu jika tidak bisa kamu pakai. Jadi beli sendal aja. 

B. Jangan membeli sepatu jadi jadian yang bernama Tulus, yang bisa saling mencintai dan akan sedih jika diletakkan di rak berbeda. 

C. Untuk laki - laki jika ingin membeli sepatu kulit buaya saya sarankan lebih baik tidak usah. Karena ada kemungkinan sifat kebuayaan dari sepatu itu akan menular.

Jika kamu bersikeras ingin membelinya, tanyakan terlebih dahulu pada penjualnya apakah buayanya menggigit atau tidak.

D. Untuk perempuan hindari memakai sepatu heels sepanjang 30cm karena buruk untuk kesehatan.

Yep, I think that's all! Thank you for reading. You can coment on the coment box below, say whatever you want, but! Be romantic with your words :* Bye~  

Rabu, 06 Agustus 2014

'DIE'ry of Ganda: Bapak bertato

Akhirnya setelah berpikir keras dan agak mengeras *eh aku berhasil menyelesaikan lanjutan cerita lanjutan dari "The 'DIE'ry of Ganda: kucing, kecoa, dan ikan salmon". Maaf untuk kalian milyaran orang yang udah nungguin kelanjutannya sampai ada yang udah mau mati gak jadi mati. Maaf banget karena udah mengganggu sakaratul mautnya.

Mungkin yang belum baca bisa di baca disini atau disini mungkin juga disini. Oke cekidot!

"E…eh… cla.. rin" aku menyapanya dengan nada sok kull. Dan tanpa pipis di celana. Oh, aku berhasil menyapanya kali ini. Clarin terlihat cantik dengan pakaian olahraga dan wajah yang penuh keringat. Subhanallah.

"Oh! Jadi kamu ya yang selama ini nyulik felix?!" terlihat kukunya mulai menjadi tajam semua.

"Engga… enggak bukan. Ini salah paham!" celanaku mulai basah.

"Ada apa ini?" Terlihat tubuh bongsor hitam pekat mendekati kami. "Ini om! Dia yang nyulik felix!!"

"Enggak kok… aku bisa jela…" terlambat. Kepalan tangan yang sebesar semangka itu sudah melesat. Pandanganku mulai kabur. Aku pingsan.

"Hei… bangun hei…" BYUR! Sontak aku terbangun dan spontan berteriak "HAAAH TIDAAK TIDAAAK MENJAUHH!!!! JANGAN TANGKAP AKU!!"

"KYAAAAAAA" plak!. Tamparan itu membuatku sadar.

Setelah berhasil meyakinkan Clarin bahwa aku benar benar sadar dan juga bukan buronan, akhirnya aku menjelaskan bagaimana aku dan felix bertemu. Pertemuan kami di akhiri dengan tukeran nomor hp

---

Kubuka mataku untuk mengakhiri kenangan pahit dua minggu yang lalu. Hari minggu ini aku udah janjian sama clarin mau nonton. Aku berangkat lebih cepat 4 jam agar tidak telat.

Karena telah berpengalaman jadi anak hilang di kebun binatang 6 kali dan kerap di kira simpanse, aku bertanya pada warga di sebuah kedai dimana tepatnya alamat rumah Clarin agar tidak terjadi kejadian serupa.

Disana ada seorang bapak bapak paruh baya yang badannya full tato dari mata kaki sampai bulu ketiak. Wajahnya yang sangar mampu membuat banci banci pro lari terbirit birit.

Dengan birahi yang membara aku mulai bersuara "om, alamat ini dimana ya? " sambil menunjukkan layar hpku padanya dengan jarak agak jauh. Karena bukan tidak mungkin bapak itu tidak mengigit.

"Terus, belok kiri, ketemu indomaret belok kanan, terus aja nanti di simpang 4 belok kiri ada rumah pagar biru di halamannya ada 5 sepeda motor" dengan detail dan spesifik si bapak menjelaskan dengan mantap. Aku cuma bisa mengangguk pelan.

Dari tampangnya bapak itu gak bisa dipercaya. Bisa aja itu rumah markas perdagangan manusia terus nanti aku dijual ke rusia.

Kemudian dengan berat hati aku berkata pada batinku "why not? Bad choice can make an amazing story right?"

Setelah mengumpulkan chakra ke jempol kanan, kutekan tombol itu dan menanti pintu besar ini terbuka. Aku sudah menyiapkan rasengan jika ada seekor naga berkepala belalang yang keluar.

Ternyata bapak itu benar. Dari balik pintu itu keluar Clarin. Tiba tiba dari belakang ada yang menepuk pundakku.

"Cari apa kamu?" tunggu, aku kenal suara ini. Perlahan aku menoleh dan…

"Eh papa pulang, udah di beli cabe yang disuruh mama tadi?"

BUSHTETS!!! THIS IS SO……… i'm out of words.

Aku hanya terpana melihat kejadian langka ini. Ekspektasiku akan kehidupan bapak ini yang tadi sangat horor. Berubah seketika.

Tadinya aku berpikir bapak ini adalah preman yang paling disegani di kampung ini dan suka makan ikan lele hidup - hidup.

Kenyataannya ternyata bapak ini hidup nyaman dan mapan. Rumahnya besar, mobilnya 2, motornya 5, rumput dirumahnya hijau, anaknya cantik. Dan satu lagi, takut istri cyiiiin…

"Pa, Clarin pergi ya sama Ganda mau nonton nanti pulangnya agak malam"

Kemudian papa Clarin menatapku dengan tajam "Ganda, kemari kamu…" aku hanya nurut aja dan kami menjauh beberapa langkah dari clarin. Sekitar 10 kilometer.

"Kamu jaga baik baik anak saya, jangan pikir kamu bisa seenaknya dengan anak saya. Saya adalah mafia terbesar nomor 6 se-indonesia. Jika kamu ingin macam macam dengan anak saya lebih baik kamu berpikir lagi! karena saya selalu menyuruh 5 orang anak buah saya untuk menjaga clarin kemana pun dia pergi, kamu paham?" Aku hanya mengangguk sambil gemetaran dan berharap gak kencing di celana. Terjawab sudah misteri orang yang membuatku pingsan waktu itu.

Akhirnya kami pergi juga, karena filmnya masih lama akhirnya kami memutuskan untuk makan dulu. Tentu saja aku menyadari ada 5 orang bertubuh tegap rata rata tingginya 2 meter mengikuti kami. Aku nonton dengan perasaan tegang. Bukan karena di film itu ada nikita mirzani. Enggak. Tapi karena mereka berlima tepat dibelakang kami.

Selesai nonton, aku berhasil menghindar sejenak dengan cara naik lift. Tapi tidak untuk waktu yang lama karena terlihat mereka berlima berhamburan menuruni tangga darurat, damn.

Ternyata dugaanku salah, lagi. Papa Clarin tidak sebaik yang kukira. Dia lebih parah dari perkiraan pertamaku. Aku mulai berpikir kenapa seorang mafia terbesar ke 6 se-indonesia rela disuruh beli cabe sama istrinya? aku tidak bisa berhenti berpikir atas keanehan ini.

"Film tadi so sweet banget ya Gan, cowonya rela menjual semua asetnya hanya untuk menunjukkan pada si cewe bahwa dia sudah tidak lagi hidup bergelimang harta yang haram dan membuktikan bahwa dia sanggup hidup mandiri, meskipun pada akhirnya hubungan mereka tidak bertahan lama".

Aku cuma diam aja menyimak cerita Clarin tentang film tadi yang sama sekali tidak aku simak.

"Yang aku lihat gini, bahwa orang seperti apapun punya hak memiliki kehidupan yang lebih baik. Walau mereka tidak cukup baik. Karena yang tidak baik itu mereka, bukan orang yang mereka sayangi" secara tidak langsung Clarin menjawab pertanyaan itu.

Aku telah memahami jalan pikiran papa Clarin. Selama ini aku terlalu mengedepankan logika dalam urusan cinta. Aku lupa kalau cinta sejati bukan dilihat dari harganya, tapi dari ketulusannya.

Kemudian dengan lembut aku menggenggam kedua tangan Clarin dan tersenyum. Clarin terlihat kebingungan.

Saat kuantar pulang dari balik kaca jendela terlihat sepasang mata yang berapi - api menatap tajam kearahku. Aku membalasnya dengan senyuman dan segera membawa diri dan

Selasa, 29 Juli 2014

Sekolah baru, kakak kelas, dan jarak

Huaah! Halo semua! Aku ada kabar gembira! Kulit daki sekarang sudah ada ekstraknya!

Enggak gak gitu.
Sebenarnya ini udah mau di publish 2 hari yang lalu tapi karena chargerku tinggal dirumah opung tercinta.
So, happy reading :)))

Sebagai personal blog yang selalu charming dan selalu bersahaja. Aku baru sadar kalo selama ini aku gak pernah cerita tentang kegiatan atau curhat ya disini. Sebagai blogger pemula aku hampir merasa gagal. Tragis.

Hal itu juga baru aku sadari setelah main ke blog sebelah. Dia bikin curhatan kehidupannya yang gak penting bagi kelangsungan hidupa manusia dan sama sekali tidak memuat tentang keadaan di jalur gaza atau meme "I feel free" milik syahrini pokoknya gak berbobot sama sekali.

23 detik kemudian aku mulai nulis ini.

Oh iya, belakangan ini aku jarang posting karena ada kesibukan baru. Kalo dulu 3 hari sekali mungkin sekarang jadi seminggu sekali atau lebih. Kenapa?

Aku sekarang udah resmi jadi anak SMA di perguruan al azhar medan. Iya tempat orang orang keren menuntut ilmu. Alamatnya di jl. Pintu air IV, kuala bekala, Medan. Berdiri sejak 1984.

Sekarang aku udah tinggal di asrama. Kenapa asrama? karena aku lulus di program SMA Plus dan peraturannya kalo anak plus itu wajib asrama. Gak kaya program reguler, unggulan, dan akselerasi.

Kehidupan asrama luar binasa jauhhhhhh pake 'ha' 6 kali berbeda dengan kehidupan dirumah. Mereka terlalu disiplin untuk manusia biasa.

Contohnya, masalah bangun pagi. Biasanya aku baru bangun itu sekitar jam 6 lewat atau 7. Nah, disini jam 4 itu udah mandi, men. Jadi jangan tanya lagi karena udah pasti aku gak mandi.

Terus, kan ini bulan puasa ya? Masalah kedua, sahur.

Mamalia yang satu kamar sama aku ada 14 orang. Tapi karena belum saling kenal dan masih canggung dalam minggu pertama masa sosialisasi aku 4 kali gak sahur karena gak dibanguni. 

Tapi abang kelas disini baik baik kok. Mereka rela menyiksa pita suara mereka dengan berteriak melalui TOA tepat di kepalaku. How romantic isn't it? :')

Meskipun begitu, aku masih suka sahur MaSaLaGo (makan sahur ala godzilla). Itu gaya makan sahur yang tidak pandang lauk. Gaya makan yang membabat habis apapun yang di hidangkan di piring. Itulah sebabnya makan dengan sendok tidak disarankan saat sahur.

Tapi sisi baiknya, aku jadi punya teman dari berbagai daerah. Ada aceh, batak, papua, apache, sampai cucunya zhao yun juga ada.

Pribadi mereka juga beda beda. semuanya di lewati bersama sama. Belajar bersama, Ibadah bersama, sahur bersama, batalin puasa bersama, buka puasa bersama, mandi bersama, tidur pun bersama. Pokoknya rasa kekeluargaan adalah nomor satu.

Tapi hal yang paling ngeselin adalah saat mereka bicara bahasa daerah masing masing. WHAT THE FAK ARE YOU TALKING ABOUT :')))) mungkin mereka lupa makna pancasila ketiga.

Buat yang lagi MOS, sabar sabar aja ya, aku juga baru mengalaminya.

Mereka (senior) sangar, bengis, dan licik. Telinga mereka buta, mata mereka bisulan, mereka bernafas dengan trakea, dada mereka jerawatan, ada juga yang suka make pomade di bulu ketek. Kita benar aja bisa salah apalagi salah, betul tidak?

Dan kalian tau sakitnya tuh dimana? Disini *nunjuk pangkal paha*.

Sakitnya gak akan hilang walau kalian mengucap "akurapopo" 33 kali setelah selesai sholat dhuha.

Tapi dibalik akal dan wewenang mereka yang tidak dimanfaatkan dengan bijaksana, sebenarnya dari awal niat mereka mengadakan kegiatan MOS adalah.. murni… untuk…… mempermalukan kita.

Lah? Terus sisi baiknya apa? Gak ada. Itu semua murni nafsu birahi mereka.

Tapi aku berusaha tetap bertahan karena orang hebat tidak berada dalam keadaan yang baik, tapi mereka menjadi baik di dalam keadaan yang bahkan tidak baik sekalipun. *Cie

Oh iya ada satu lagi, Sekarang aku udah resmi LDR sama sang pacar. Aku sekarang udah jadi pecandu rindu.

Jarak kami sebenarnya dekat kok cuma sekitar satu ruas jari aja…… di peta. Tapi masih satu provinsi. Dia agak ke arah barat daya dekat dekat pantai gading.

Ternyata benar kata alit susanto, kevin anggara, raditya dika, dan oknum - oknum pengolah kata lainnya. Bahwa LDR itu sulit.

Tapi serius… LDR ITU GAK ADA ENAKNYA!

"Lah, di depan mata aja kalo mau bisa selingkuh, apa lagi jauh, ya?" -Alexander thian-

Masalah kecil kaya lama balas chat aja bisa bikin badmood, Pacar foto berdua sama orang lain apalagi. Bawaannya mau nge-rendang jerapah terus makan duduk bersandar di atas kulit durian sambil gigitin kabel tiang listrik terus teriak dengan segenap birahi yang meluap "I FEEL FREE~"

Biasanya, ya. BIASANYA. Kalo udah LDR kedua belah pihak mau si betina ataupun jantan. Mostly, jantan. *Kata kata barusan itu memang serangan bunuh diri. No offense ya, tapi memang kenyataannya gitu* Akan mencari pihak pihak lain untuk menumpahkan seluruh keluh kesahnya.

Padahal, meskipun jauh yang penting tetap bisa komunikasi dengan lancar ya menurutku gak ada masalah. Kita bukan orang yang lahir jaman mahabrata. Yang kalo mau ngetik "kamu lagi ngapain?" Sampenya 4 minggu kemudian.

Apa kalian tau inspirasiku untuk menjalani LDR itu siapa? Adam dan hawa. mereka adalah pasangan ter-so sweet di muka bumi.

Kalian pikir berapa lama mereka menjalin kasih tanpa komunikasi?

Berapa jauh mereka dipisahkan?

Tapi apa mereka menyerah?

Aku belum ada niat untuk mendua apalagi mentiga karena sesungguhnya orang yang selingkuh itu tolol.

Untuk apa selingkuh? Biar keren? Apa yang keren dari menyiksa batin seseorang?

Mungkin orang yang berpikiran kalau selingkuh itu gaul orang yang pemikirannya masih zaman firaun suka main nitendo.

Mereka yang mengaku cintanya tulus sekalipun bisa tunduk di hadapan jarak. Mereka yang mengaku saling setia pun akan lupa sudah tak menginjak tanah lagi saat di terbangkan oleh dusta dan pengkhianatan yang mereka buat sendiri.

Apalagi yang cuma nafsu aja, pfft… kawah gunung bromo terbuka lebar untuk kalian.

Jadi, aku termasuk yang mana? entahlah.

Karena hubungan kami belum berakhir. Dan aku belum berminat mencari akhirnya. Tapi yang jelas aku bukan golongan orang yang masuk ke kawah gunung bromo tadi… mungkin krakatau.

gimana bagus gak? soalnya ini pertama kali aku nulis tentang kehidupan personal :$

Yep, I think that's all! Thank you for reading. You can coment on the coment box below, say whatever you want but! Be romantic with your words :* Bye~

Minggu, 20 Juli 2014

Ketegaran Risti, keraguan Ike, dan kebodohan Danar

Aku terdiam membeku. Tak berkutik. Tak bisa bergerak. Berdiri tegak di hadapan dua kursi dan satu meja bundar terbuat dari stainless steel.

"Dan, aku mau kamu jujur…" Ike berbicara tetapi enggan menatapku langsung. Ike yang duduk di kursi sebelah kanan membuka sidang ini. nada bicaranya yang halus dan bergetar, tak seperti yang kukenal.

"Ike udah cerita semuanya… tapi aku ingin dengar langsung dari mulutmu dan" Risti berkata dengan nada yang halus dengan kata yang sopan. Kemudian dia menatap Ike dengan lembut seolah tidak ada sedikit pun rasa benci.

"Danar, aku gak mempermasalahkan di jadikan nomor dua… tapi aku gak pernah mau dibagi" kedua wanita ini mencoba membunuhku dengan halus. Ike bangkit dari posisi duduknya seakan menunjukkan bahwa dia memberontak karena sudah muak dengan permainan hati yang sedang kami lakukan bertiga.

Pelayan di kafe itu baru saja berlalu setelah berdiri beberapa detik menyaksikan ketegangan antara kami bertiga. Semua pengunjung kafe itu berpura pura tak melihat kami, seolah tak merasakan aura yang menyesakkan ini.

Aku mengambil posisi duduk diantara mereka berdua. Mencoba mengalirkan kembali darahku ke bagian kepala.

"Ris, aku cinta sama Risti, kamu harus terima itu… dan kamu Ke, kamu memang orang yang selalu ada untuk aku, tapi aku lebih dulu dimiliki Risti" Ike hanya menatapku. Tidak, dia sama sekali tidak menatapku… tatapannya benar benar kosong. lalu perlahan menurunkan pandangannya.

Berbeda dengan risti, matanya berkaca kaca. Wajah putih susunya perlahan memerah. Pemandangan yang sangat tidak menyenangkan.

"Kamu gak bisa mempertahankan kami berdua… Kamu harus mencampakkan salah satu diantara kami" Air mata Risti mulai menetes. Aku hanya menggeleng perlahan.

"Ike, Danar cowo yang baik, kamu cocok bahagia dengan dia…" risti langsung bangkit dan beranjak pergi. "Jangan pergi ris, aku belum selesai" aku menggenggam erat tangan Risti.

"Mana yang lebih dulu kamu cintai Dan? Aku? Atau ike?" Risti berbicara tapi tak menoleh.

"kamu Ris! Kamu!! Aku cinta sama kamu!" Aku membentaknya.

"Berarti kamu memang lebih pantas sama Ike… aku percaya kalo aku adalah orang pertama yang ada dihatimu… tapi kamu selingkuh sama ike… itu bukan salah kamu, aku yang kurang pantas untuk kamu"

"Ris…" aku menoleh kearah Ike. Ike sama sekali tak sanggup membuka mulut.

"Ini akan jadi pelajaran buat kamu Dan, kalo kamu bingung memilih diantara orang pertama dan orang kedua, pilih orang kedua… karena kamu gak akan mencintai orang kedua kalo kamu tulus mencintai yang pertama" perlahan Risti menjauh seiring melemahnya genggaman tanganku.

Tanpa kusadari perlahan Ike merangkulku dari belakang seraya menyandarkan kepalanya di bahuku. seolah ingin menunjukkan bahwa sekarang aku hanya miliknya.

Risti berlari keluar kafe menuju ke mobilnya menembus hujan. Dari kejauhan terlihat cahaya datang mendekat, lalu cahaya itu berlalu seiring tergeletaknya Risti di tengah jalan. Sontak aku langsung berlari ke tempat risti tergeletak berharap dia masih benar benar berada disana. Diikuti oleh para pengunjung kafe.

"Ris, bangun… Ris…" Aku mengusap darah yang berceceran di kepalanya. Air hujan turut membantu membersihkannya. Orang orang di sekitar mulai mengelilingi kami, tapi tak ada Ike diantara mereka. Ike terduduk dan menangis didalam kafe.

Dua minggu setelah pemakaman Risti, aku duduk termenung di taman di temani Ike. Aku masih belum bisa menyingkirkan rasa bersalah ini. Bahwa kepergian Risti adalah salahku.

"Dan, kamu nyiksa Risti kalo kamu terus terusan gini… aku juga sedih atas kepergian Risti" ike meletakkan kepalanya di pahaku

"Aku yang akan menggantikan posisi dia dan, aku janji." aku hanya tersenyum sambil membelai rambut sebahunya.

"Aku memang masih belum memilikimu sepenuhnya, tapi aku akan menunggu saat diamana kamu berhenti mengunjungi makam Risti setiap hari" Ike tersenyum lembut.

Risti memang telah pergi. Tapi aku tidak akan melupakan pelajaran terakhir yang telah di berikannya untukku. Bahwa mendua, bukanlah pilihan. Kesetian memang bukan hal yang mudah. Tapi patut di perjuangkan.

Selasa, 01 Juli 2014

DIE'ry of Ganda: Kucing, kecoa, dan ikan salmon

Pagi itu, aku tak mau membuka kelopak mataku dan lebih memilih lanjut tidur. Melanjutkan kembali mimpi indahku bersama clarin.

Sepuluh menit berlalu. Aku masih belum kembali ke kafe itu menikmati nasi gorengku dan clarin yang asik dengan spaghettinya.

"Kriiiiiiing" alarm kurang ajar itu selalu membuatku kesal setiap pagi. tanganku meraba - raba ke bawah bantal dan kudapatkan 'smartphone' yang tak lagi smart di jaman ini. Kubuka semua socmed yang aku punya tapi gak ada notifikasi apa apa. Iya. Aku jomblo. Kulirik angka di sudut kanan atas. Disitu tertera "07:24".

Aku terdiam. 1 detik… aku mencoba memahami ada sesuatu yang janggal. 2 - 3 detik… aku mencoba mengingat hari apa ini. 4 - 5 detik…  aku menghela nafas panjang. 6 detik…

"BRUAK!!!" SEORANG ANAK JATUH DARI BAWAH TEMPAT TIDUR DAN MEMINTAKU MENGANTARKANNYA KERUMAHNYA DI URANUS KARENA SEBENTAR LAGI ORANG TUANYA AKAN MENYERANG BUMI!

Gak, gak gitu.

aku mandi. jadi sesi ini hanya dilalui kira kira… 36,31 detik. Rekor minggu ini. Setelah rangkaian sesi sesi lainnya akhirnya tiba di sesi 'off-road-becek-jalan-lurus-belok-pas-simpang-tiga-terus-aja-belok-kiri-kandang-jerapah-terus-lagi-ada-pagar-warna-hijau-masuk'

segera kupacu kendaraan roda duaku dengan laju! Dan tanpa kuperdulikan orang orang yang memaki setelah kulewati karena ugal ugalan. Melanggar rambu lalu lintas sudah menjadi hal yang biasa bagiku dan pak polisi hanya mampu menatapku nanar.

Akhirnya sampai juga di depan gerbang itu. aku langsung masuk dengan kecepatan tinggi kedalamnya dan meletakkan sepeda gunung itu begitu saja.

Aku sudah hapal dengan jadwal guru piket yang akan menghukumku di hari sabtu. Pak dani. Diam diam aku menyelinap dibalik batang batang pohon. pohon ceri.

Tetapi si 'mata-empat-sialan' itu masih bisa melihatku. Cih!. "GHANDAAA!!!" Namaku menggelegar di seluruh penjuru sekolah. Suara pak dani merubah sekolah ini mendadak jadi pelatihan wajib militer. padahal tinggal 8 meter lagi aku selamat masuk ke kelas. Dengan pasrah aku menyerahkan diri kehadapannya dengan wajah penuh keringat dan boraks.

Setelah menjalankan lari keliling lapangan 3 kali akhirnya aku dibebaskan. Masuk kelas, belajar, istirahat, belajar, istirahat, belajar lagi, lalu pulang.

Saat diperjalanan pulang, dari kejauhan aku melihat seekor kucing berbulu putih bersih bermata biru. Aku menatapnya dengan penuh suka cita. Dia membalas dengan tatapan jijik.

"Hai kucing, kamu cantik deh, kenalan yuk?" Dia diam tak bersuara. "tenang aja aku bukan pencuri ginjal kucing kok, ikut aku pulang yuk?" Dia masih diam. "Dirumah nanti aku masak ikan salmon, Aku tau kamu biasanya makan ikan dencis bekas, nanti harga diri kamu jadi tinggi loh di dunia perkucingan" dengan ke sotoyan level 46 aku mencoba meyakinkan walau muka calon majikannya lebih seperti pembantu, tetapi berselera tinggi.

"Meong…" aku yakin itu artinya "Yaudah deh, aku ikut kamu pulang"  lalu aku menggendongnya dan naik kesepeda bersama. Di perjalanan aku bertanya pada si kucing "cing, kamu udah punya majikan belum?" Lalu dia memutar kepala memamerkan kalungnya. Disitu ada tulisan "felix" kurang ajar! Nama kucing ini lebih bagus dari calon majikannya.

Lalu aku berhenti sebentar dan berfikir. Ah! persetan dengan tuanmu yang dulu!!! Lalu aku melanjutkan perjalanan. Seperti itulah pemikiranku.

Sesampainya dirumah aku menepati janjiku sama di kucing. "cing, nih. Ikanmu." Tampak dia memakan ikan itu dengan lahap. Yang tanpa kusadari dia memakan ikan untuk makan malam nanti. "felix, aku gak suka nama kamu! Masa nama kamu lebih bagus dari aku? Kamu tuh harus menghargai aku! Kamu tuh harus belajar ngertiin aku!" Aku memakinya bagai seorang pacar yang tak bahagia dengan pasangannya. "Mulai sekarang nama kamu cing aja ya?" Dia diam tak perduli.

Sejak bertambahnya cing tinggal dirumah ini. Sekarang anggota keluarga jadi 5. Aku, tira kakakku, cing, sama sepasang kecoa.

Aku udah lama memperhatikan sepasang kecoa ini. Mereka tidak terlalu sering bersama. si jantan suka di kamar mandi, dan si betina lebih senang didapur. Tetapi setiap malam mereka selalu bersama. Meninggalkan kesibukan mereka yang entah apa itu aku juga gak ngerti.

Kak tira adalah orang yang hidupnya sangat liar. Pulang pagi adalah hal yang sangat wajar. Pacarnya bisa 2 bisa 3 tetapi tidak ada yang bertahan lama. Mereka tidak tahan dengan segala macam tingkah kak tira.

Meskipun begitu, dia adalah tulang punggung keluarga ini. Semenjak mama dan papa dipanggil yang kuasa.

Seminggu setelah cing menjadi anggota keluarga kami, dia mulai resah. Dia suka tidak menghabiskan makanannya. Mungkin karena dia sadar kalau itu bukan lagi ikan salmon 100%.      

setiap hari aku mengurangi ikan salmonnya 10% dan menyisipkan ikan dencis. Jadi sekarang dia itu makan ikan dencis pake salmon. Bukan salmon pake dencis. Kaya cinta di hati yang gak diberi asupan perhatian. Lama - lama porsinya akan dibagi oleh orang  yang lebih baik. awalnya ruangnya hanya sedikit. Namun waktu yang memperluasnya dan mempersempit 'ruang' itu di hatiku.

Cing juga suka melihat keluar jendela. Entah apa yang dia cari diluar sana. Mungkin ia merindukan majikannya yang dulu. Aku merasa kasihan kepada cing, lalu aku memutuskan untuk melepaskannya ditempat aku mendapatkannya. kupakaikan lagi kalungnya, dan kugendong cing menuju tempat kami bertemu pertama kali.

Akhirnya kami sampai di depan sekolahku. "eh cing, eh… felix! Kamu bukan kucingku lagi sekarang. Kamu bebas pergi berkeliaran di dunia perkucingan sekarang… Terserah kamu mau mencari majikanmu lagi atau hidup bebas". Lalu aku melepaskannya dari genggamanku dan meletakkannya di tanah. Dia berjalan pelan kedepan… memilih antara kembali, atau berlari. Aku tersenyum bangga. Seperti orang tua yang melihat anaknya sukses. Entah sama atau tidak entahlah pokoknya aku senang.

"FHEELIIIIIIIIIXXX!!!!!" tiba tiba suara itu sangat nyaring. Tepat di sebelah telinga kananku. Wanita bedebah. Lalu aku menoleh dan terdiam. sosok yang ada selalu menghiasi mimpi mimpiku selalu. Clarin.   

To be bersambung.

Jumat, 27 Juni 2014

The sotoy of me: typo

Di postingan kali ini aku akan menjelaskan apa itu typo. Sebenarnya fenomena ini udah dikenal lama jauh saat elvis masih jadi penyanyi dangdut koplo dulu. Tapi karena aku gak tau mau nulis apa. Sebenarnya mau nulis tentang pilpres tapi aku suka gak ngerti para gurita-gigi-kuda itu bicara apa. tapi jari ini kalo malam menjelang buka puasa gak senang kalo gak digoyang. Iya, nafsunya tinggi *eh

Kalian semua pasti pernah mengalami typo kan?

apa sih itu typo?
mengapa harus terjadi typo?
ada apa dengan typo?
apakah komodo adalah kerabat kodomo?
Berapakah jumlah komedo prabowo?

Typo adalah singkatan dari "Typographical Error" adalah istilah yang dapat kita gunakan untuk mendefinisikan "kesalahan penulisan" atau "salah ketik"

Simpelnya gini, Mengetik pada gerakan sadar melalui jalan panjang, yaitu dari reseptor, ke saraf sensori, dibawa ke otak untuk selanjutnya diolah oleh otak, kemudian hasil olahan oleh otak, berupa tanggapan, dibawa oleh saraf motor sebagai perintah yang harus dilaksanakan oleh efektor.

Typo diakibatkan hubungan saraf sensori dan efektor yang kurang harmonis. Yah, mungkin mereka sering beda pendapat atau… ah sudahlah.

Typo itu bukanlah masalah sepele pada tingkat tertentu. Typo bisa sangat fatal bisa jadi seperti ini:

"Sayang kamu tau gak? Kalo hubungan LDR Pertama di dunia?"
"Enggak, emang siapa?"
"Adam dan hawa, mereka dipisahkan dan di letakkan di belahan dunia yang berbeda, tapi mereka tetap setia dan gak kawin lagi sama jerapah atau zebra hingga akhirnya mereka kembali bersatu"
"Aku bangga sama kamu sayang, kamu memang taiii segalanya"
kemudian si cewe berubah menjadi komodo berkepala tiga dan mengolah si cowo menjadi zebra rendang.

sama kayak penulisan tanda jeda, penempatan tanda jeda itu penting dan tidak boleh dianggap remeh.

Contohnya:
"halo lina, kamu lagi ngapain?"
"Lagi main burung, om" jadi "lagi main burung om" kan gak lucu kalo tiba tiba si om tiba tiba langsung pipis sambil kayang. karena butuh proses menempah diri yang lama untuk melakukan itu.

Sekian dulu untuk postingan gak guna kali ini, pembaca yang baik memberi komentar yang baik, tetapi pembaca yang cerdas memberi saran dan kritik :* 

Jumat, 20 Juni 2014

The pervert for the pervect

Untuk pertama kalinya…
setelah dua tahun. aku benar benar takut untuk kehilangan seseorang. Rasa yang sudah lama tak kurasakan semenjak cinta monyetku dulu.

Untuk kedua kalinya…
aku ingin disayangi dan cintai olehmu seperti dulu lagi. Aku terlalu tolol hingga nafsuku berada di atas akalku dulu. Lalu aku mulai menyadari kebodohanku seiring dengan dia mulai mencampakkanku.

Untuk ketiga kalinya…
malam ini sayang. Aku membelai rambutmu yang halus. Lalu mengecup keningmu sambil berbisik lirih "jangan lakukan hal bodoh yang dulu kulakukan padamu" lalu merangkulmu dalam pelukanku.

Aku memintamu untuk mematahkan kedua sayapmu agar dia tak akan pergi lagi. Tetapi kamu tersenyum dan berkata "jangan hanya kedua sayapku, patahkan juga kedua kakiku untuk meyakinkan hatimu bahwa aku hanya akan ada untukmu disini" betapa hatiku tersentuh mendengarnya.

Sungguh bodoh aku menyianyiakanmu dulu. Penyesalanku hingga kini belum berakhir. Aku masih mencari cara untuk mengobati rasa sesal pada diri sendiri. Hatiku berkecamuk setiap malam.

Aku adalah seorang ksatria bodoh yang membuang bidadari dan menggantikannya dengan seorang putri bertopeng. Lalu saat aku dicampakkanya aku menyadari kebodohanku dan memohon kembali kepadamu. Tetapi apa yang kamu lakukan? Kamu menerimaku kembali… bahkan tanpa memperdulikan lukamu.

Aku berjanji akan mencintaimu selalu. Aku bertekad akan menyayangimu selalu.
Dan aku bersumpah akan selalu setia kepadamu. Selalu…

Minggu, 15 Juni 2014

Disinilah kita, berdiri diantara jarak

Malam ini kugambarkan wajahmu dengan pena kasih sayang

Merangkulmu dari jauh dengan kata kata cinta belum cukup untuk melelehkan salju kerinduan.

aku sedang berdiri didepan jembatan panjang yang rapuh. begitu juga dirimu, berdiri di depan jembatan yang sama tetapi dari sisi yang berbeda.

kita berdua saling mencoba untuk melihat satu sama lain namun tak bisa. Saling mencoba memeluk namun tak mungkin…

Lalu aku memberanikan diri mencoba melangkah tanpa takut terjatuh demi merangkulmu di ujung jembatan ini. Sering kali aku hampir terjatuh…

Namun hati ini sudah menetapkan pilihannya dengan mantap. Tekadku sudah bulat untuk melewati semua ujian yang diberikan jembatan ini.

Apakah kau yang di ujung sana juga mencoba melangkah sepertiku? Mempertaruhkan segalanya seperti yang kulakan demi dirimu?

Atau ada sosok lain di sisi lain jembatan ini yang menghangatkanmu saat aku tak ada disisimu dikala kau membeku ditiup angin kecemburuan yang tak pasti dari mana arah datangnya?

percayalah… aku disini sedang mencoba melangkah untukmu. Aku takkan menyerah dan aku takkan berhenti hadapi semua. Aku tak akan perduli dengan keraguan yang menghujaniku setiap teringat tentangmu yang bahkan mulai membanjiri pikiranku dan mungkin… suatu saat akan meluap.

jarak… bukanlah hal yang buruk
jarak… memberikan cobaan bagi kita yang mengaku setia
jarak… hanyakah angka yang bisa diukur dengan akal sehat, tetapi tidak dengan cinta ini.

Aku mencintaimu lebih dari yang kau tau.

Jumat, 13 Juni 2014

Cinta sang cahaya

Ku lihat matahari dan ku lihat bulan
keduanya memancarkan sinar
yang satunya terang, dan yang satunya indah

tapi sayang, mereka tak bisa bersatu
karena mereka diciptakan tidak untuk bersama

Mereka hanya bisa saling mengintip satu sama lain di cakrawala selama berabad - abad

Tetapi dibalik duka mereka
ada banyak kebahagiaan dibalik perpisahan mereka
matahari memberi cahaya dan panas agar manusia dapat menjalani kehidupan
setelah matahari mulai tenggelam di ufuk barat, mulailah tampak sang bulan
bulan. Ia juga memberi cahaya tapi tidak menyilaukan agar makhluk hidup dapat istirahat dan membuat pasang naik dan surut di bumi

Mereka memilih berpisah demi kebaikan banyak orang, mereka tidak mengikuti egonya untuk mengacuhkan dunia

Itulah cara mereka saling mencintai
karena kasing sayang yang tulus tak harus bersama

Karena bersatu tidak selalu beriringan dengan kebahagiaan
Dan perpisahan tidak selalu berjalan beriringan dengan akhir.

Selasa, 10 Juni 2014

Things to do with mantan

Mantan pergi tak terduga
perih meninggalkan duka
hatiku telah teraniaya
engkau memang buaya

Mantan adalah makhluk hidup yang pernah singgah di hati kita lalu pergi meninggalkan bekas berupa kenangan pahit, bukan strecth mark

Penyebab putus itu banyak. Ada karena perselingkuhan, gak cocok, bosan sama pasangannya, beda keyakinan, tidak dapat restu, atau si cowo milih jokowi si cewe milih prabowo. Banyak.

aku juga pernah putus gara gara beda keyakinan. bukan kelamin ya, Bukan. aku yakin kalo aku itu ganteng… dia enggak… hubungan kami akhirnya berakhir dengan tragis.

Berikut 2 hal yang akan kalian lakukan pasca putus.

Balikan or move on

1.Balikan
Ada orang yang masih menyimpan rasa pada mantannya dan langsung berfikir untuk balikan. Pfft… bitch please.

Sebelum berpikir untuk kembali bersama dengan orang yang 'dulu' pernah sangat kalian sayangi mungkin sebaiknya kalian berpikir baik baik.… tolong yang mikir yang punya otak aja…

Setelah disakiti, dicampakkan dan paling parah diacuhkan
mengapa ingin kembali?
belum bosan disakiti?
Masih ingin mendengar kata kata manis 98% tidak ada maknanya?

Kenapa kalian dulu putus?
Apa karena dia selingkuh?
Gak perhatian?
Cemburuan?
Apa setelah balikan dia akan lebih baik?
Dan yang paling penting. Apakah kalian akan lebih baik?

Apakah tidak ada yang lebih baik darinya? mantan itu barang bekas.

Tapi tidak selamanya balikan itu salah. Terkadang hatilah yang memilih, bukan otak. Itulah sebabnya cinta itu buta. Buta itu tidak bisa melihat. Tidak bisa melihat itu meraba - raba. Itulah kenapa orang yang sedang jatuh cinta sering saling meraba… uhuk uhuk *out of topic*

kalau kalian tetap memilih mantan CONGRATULATIONS! berarti kalian adalah pecinta lingkungan karena telah mendaur ulang hati yang terluka sekaligus kenangannya yang pahit.

Selamat menikmati mantan beserta kenangan pahitnya! *menahan tangis bahagia*

2. Move on
Definisi dari move on sebenarnya bukan melupakan tapi pindah. Kalian harus memindahkan cinta kalian untuk orang lain

Sebenarnya move on itu gampang! Satu kata… emm… apa ya…

"mengikhlaskannyapergidanmembukabukuyangbaru" *Digigit pemain ganteng ganteng srikaya*

Melihatnya sekarang yang lebih ganteng/cantik dibanding saat bersama kita pasti menjadi dinding penghalang yang menutupi cinta yang baru. mantan memang gitu. Apalagi mantan pacar teman *eaaaaa

Membuang barang darinya? udah
cari gebetan? Udah
kok belum lupa? memang gak bisa

Mantan itu memang untuk di kenang… Kenang ya bukan tendang. Agar Kesalahan yang terjadi pada masa lalu tidak terulang kembali.

Kalo kata kak eriska reinisa di film cinta brontosaurus "Kita bukannya bisa move on tapi harus move on"

Intinya carilah yang lebih baik darinya dan jangan ulangi kesalahan yang sama.
 
Kalo mantanmu cantik, Cari yang lebih cantik.
Kalo mantanmu perhatian, cari yang lebih perhatian.
Kalo mantanmu bertanduk, cari gebetan yang bertanduk dua
Kalo mantanmu suka mabuk minum bir, cari gebetan yang mabuk hanya dengan minum ale ale agar lebih irit dan efisien. Salam one he*rt…

Tolong tinggalkan jejak berupa komentar walaupun hanya "wkwk" atau "wkwkwk" atau "wkwkwkwkwk" itu sangat berarti bagi author.

Hati yang terintimidasi luka

Dengan sangat teliti kuperhatikan kembali kalimat yang kukatakan kepadamu tadi. 3 kata seribu arti. "Aku cinta kamu" kadang membawa suka, tak jarang membawa duka.

Dengan pandangan jijik diiringi kasihan dan perasaan ingin segera muntah tepat di depan wajahku… Iya wajah… minimal mirip mirip wajahlah. Lalu kamu bilang "aku juga suka kamu……… tapi sebagai teman… aduh punggung aku diare!" Mungkin mualnya sudah tak tertahankan lagi. dengan tergesa - gesa dia yang aku stalking 2 bulan 5 minggu 3,23 hari pergi meninggalkanku bersama kepingan hati… yang berceceran… Di dekat comberan… Di sebelah preman… romantis…

Aku hanya bisa menatap semu pada sinar rembulan yang tertutup awan yang bentuknya selalu asbak. Tak berbentuk.
Bukan, itu abstrak…

Berakit rakit kehulu berenang renang kemudian. Stalking stalking melulu akhirnya gak jadian.

Di tolak itu sakit banget. Berjuang penuh harap. Pulang penuh… ah sudahlah. Gak ada satupun omnivora dan menyusui di planet ini yang mau cintanya di tolak. Mungkin satu satunya penolakan yang diterima masyarakat indonesia dengan bahagia adalah tolak ang*n.

Semua pejantan di dunia ingin masa mudanya bahagia. Apa yang salah dari diriku?. Apa salahnya mencoba mencintai… atau sekedar mengasihani fakir asmara sepertiku.

ingin sekali aku mengiklankan hati ini di bern*aga.com
Dijual hati yang berpenghuni
kondisi: - penuh dengan coretan masa lalu yang pahit
- bocor karena terjangan badai kemesraan mantan dengan pacarnya. (semoga menderita)
- banyak sampah sampah kegagalan di sekitar hati
Aku yakin tak ada satupun betina yang mau menempati hati ini

Aku juga gak tau kenapa kisah percintaanku gak pernah semulus p*ha para oshi. Terkadang aku menyalahkan ayahku karena mungkin kesalahannya dimasa lalu? Atau dia yang mewariskan "bakat" ini kepadaku? Entahlah.

Atau ibuku yang salah mengandung yang mengakibatkan anaknya tak seganteng alibendo? entahlah. Aku lelah dihajar kenangan. . .

Mungkin beberapa kalian sedang tertawa nista membaca ini, dan mungkin sebagian dari kalian juga sedang meneteskan air liur eh, mata.

berikut tips agar kalian tidak ditolak oleh gebetan:

1. Pastikan dia tidak punya pacar
kalau tidak, mungkin akan dibalas. kalau iya ditebas oleh pacarnya

2. Sering sering lempar kode untuk si gebetan
kalau dia gak peka coba lempar batu.

3. Ingatlah hari hari yang penting baginya
Ini penting jika gebetan hanya memandangmu walaupun sebelah mata atau tutup mata seperti: hari ulang tahun, imlek, idul adha, natal, waisak, hari tanpa rokok, hari sumpah pemuda, hari kesaktian pancasila, hari aniv dengan mantannya dan lain lain.

4. Berikan kasih yang tulus untuknya
kalau bisa sambil nyanyi gajah atau sepatu.

5. Berdoa
Karena senjata terkuat adalah doa karena atas izin tuhan yang maha esa semua bisa terjadi. Amin.

6. Respon
Pastikan gebetan memberikan respon positif. Tetapi jangan sampai hasil tesnya jadi positif, jangan. *Mikir keras*

7. Setelah semua persiapan dirasa cukup saatnya menyatakan apa yang kamu rasakan selama ini.

Responnya bagaimana itu urusan belakangan karena yang bagaimanapun kalian semua sudah berusaha *Persiapan mental ditolak*

Good luck

NB: air mata yang di akibatkan kegagalan bukan tanggung jawab author

Senin, 09 Juni 2014

Friends or foes

Setiap orang memiliki perannya masing masing. Seperti film, ada karakter protagonis dan antagonis. setiap orang adalah pemeran utama di filmnya masing masing. Kita semua pasti memilih karakter protagonis yang memiliki sifat kuat, hebat, bijaksana, dan mempesona. Andai bisa semudah itu.:)

kita di berikan hak untuk memilih menjadi apa di film kita. Tetapi, sayangnya tidak semua yang kita inginkan dapat terpenuhi. Meskipun kita adalah pemeran utama yang menjadi titik pusat perhatian dan penentu kemana arah cerita akan menuju. Skenario telah dibuat semenjak kita dilahirkan oleh sang sutradara, tuhan yang maha esa.

"Kalo gitu tuhan juga yang menentukan seseorang menjadi penjahat, sampah masyarakat, atau pembohong?" Tentu tidak. Memang betul skenario sudah di tulis namun, bukan berarti skenario tidak boleh dirubah bukan? dalam proses syuting, pemain di persilahkan untuk berimprovisasi sesuai dengan keputusan - keputusan yang kalian buat. Asalkan, mendapat izin dari sang sutradara.

Jangan menyalahkan sutradara jika kau tidak semenarik, sekaya, semempesona dia.

Tuhan sudah tahu apa yang kau butuhkan. Ingat, tuhan memberikan yang kau BUTUHKAN bukan yang kau INGINKAN. jangan habiskan waktumu hanya untuk menyesali hal yang tak bisa kau ubah. Tapi perbaiki.

Dalam film sang karakter utama akan bertemu dengan banyak karakter pembantu yang akan menuntun kita ke akhir cerita. Ada mereka yang suka membantu, mereka yang suka berpesta, dan mereka yang suka mencelakai si pemeran utama agar terjerumus kedalam 'bad ending' "Lalu, bagaimana kita memilih mana yang jahat atau yang baik atau yang pura pura baik?" Simple, don't see them from one angle.

Aku sendiri punya 3 angle:
1. Crazy, weird, and funny
  Ini angle untuk teman teman dan sahabat dan orang yang pura pura baik
2. Romantic, charming, and gentle
  Ini angle untuk orang orang yang saya sayangi seperti pacar, mantan, atau mungkin selingkuhan
3. The black side of me
  I believe, you never won't to see it (baca: real me without censored)

Don't believe when a girl said "i love you and i dont need any reason" hihi. Wake up!
Don't believe when your best friend said "whenever you need me buddy, i'll be there for you" did you really believe it? Come on!

Jangan percaya padanya mereka hanya karena dia memberikanmu gelang bagusnya secara gratis. Ingat prinsip memancing "untuk mendapatkan ikan kalian harus melempar umpan. Semakin besar umpannya maka semakin besar kesempatan mendapatkan ikan yang lebih besar" think.

So, believe just one person. YOURSELF. You're not alone on earth but, not every species is your FRIENDS. Many of them are FOES.

Greetings from me

Holla! my name is Imam dzaky rachmad boleh dipanggil mam atau leonardo juga boleh. Hehehe… hehe… he…

seorang siswa kurang teladan karena sering terlambat dan hanya pintar di satu mata pelajaran dan terlalu menikmati masa muda (baca: nakal) dan juga calon anak pesantren.

Semua yang saya tulis adalah hasil pemikiran saya dan beberapa berasal dari orang orang yang memberikan saya inspirasi.

Dan jangan lupa meninggal kan jejak kalian di blog ini. Saya menerima komentar atau kritikan yang sopan dan mendidik di blog ini :)
Read it. Enjoy it. Share it.